Setiap desa pasti memiliki sejarahnya masing-masing demikian halnya dengan Desa Gadon. Sejarah asal muasal desa seringkali tertuang dalam dongeng-dongeng yang diwariskan secara turun-temurun dan disampaikan dari mulut kemulut. Sehingga sulit dibuktitakan kebenarannya secara fakta.
Dongeng tentang asal muasal Desa Gadon diantaranya yang paling populer Pada jaman Raden Rohmad menyebarkan Agama Islam , datanglah seorang saudagar dari cina bernama SAMPOKONG dengan perahunya bernama DAMPUAWANG suatu hari sampokong mencoba kepandaiannya Raden Rohmad terjadilah kesepakatan dengan cara Adu Jago, Akhirnya tempat kesepakatan tersebut dinamakan TAPA’AN kemudian berangkat di tempat tujuan Adu Jago di Desa Jenu Akhirnya SAMPOKONG kalah kembali kearah barat berasnya jatuh di desa remen dan Jagonya lepas di Desa Sobontoro Jangkarnya Jatuh di Desa Bancar kemudian layarnya jatuh di Desa Lasem. Raden Rohmad melanjutkan perjalanannya kearah barat, suatu hari beliau mau makan tetapi tidak ada nasinya hanya berupa ikan, akhirnya di Gado ikan tersebut, bersabdalah Beliau jika ada ramenya jaman di namakan Desa Gadon.
Sejarah Pemerintahan Desa:
Pada zaman penjajahan Belanda Desa Gadon terbagi dalam 2 Dusun yang terdiri dari Dusun Gadon dan Dusun Mampon, Desa Gadon dipimpin oleh seorang Petinggi yang dibantu oleh Kamituwo, Bayan, Petengan, dan Jogoboyo.
Seiring dengan perkembangan zaman Desa Gadon menjadi pemerintahan Desa yang di pimpin Kepala Desa yang di bantu oleh Sekdes, Kaur, Seksi-seksi, dan Kadus.
Punggawa Desa |
---|
10 September 2021 16:03:29 Segera diupdate datanya, masyarakat butuh informasi yang uptodate |